Pelatihan Guru UKS, Tiwisada, dan Kader Kesehatan Remaja: Langkah Sehat Menuju Masa Depan
Pada 5 September 2024, SMPIT Al Uswah menggelar pelatihan guru UKS, Tiwisada, dan Kader Kesehatan Remaja yang dibuka langsung oleh Kepala Bidang Dinas Pendidikan, Bapak Irawan. Kegiatan ini menjadi momen penting bagi sekolah untuk memperkuat komitmen dalam menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan sekolah, sekaligus meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya hidup sehat sejak dini.
Dalam sambutannya, Bapak Irawan menegaskan bahwa kesehatan adalah pondasi utama bagi pendidikan yang sukses. “Sekolah tidak hanya menjadi tempat belajar akademik, tetapi juga menjadi tempat di mana anak-anak kita tumbuh dan berkembang secara fisik, mental, dan sosial. Pelatihan ini adalah langkah konkret menuju sekolah yang lebih sehat dan peduli,” ujarnya.
Pelatihan ini diikuti oleh para guru pembina UKS, kader kesehatan remaja, serta anggota Tiwisada—sebuah organisasi di sekolah yang fokus pada pelayanan kesehatan dan kebersihan. Mereka diberikan berbagai materi penting yang mencakup pencegahan penyakit, cara hidup sehat, penanganan pertama pada kecelakaan (P3K), serta peran aktif siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
Manfaat dari pelatihan ini sangat jelas. Dengan adanya guru-guru dan siswa yang terlatih dalam bidang kesehatan, sekolah akan memiliki sistem penanganan kesehatan yang lebih baik. Guru UKS, yang bertindak sebagai ujung tombak dalam menjaga kesehatan siswa, kini dibekali dengan pengetahuan baru untuk menangani kasus-kasus yang mungkin muncul di lingkungan sekolah, seperti pencegahan penyakit menular dan pengelolaan gizi siswa.
Tidak hanya itu, para kader kesehatan remaja juga diharapkan menjadi agen perubahan di antara teman-teman mereka. Dengan pengetahuan yang mereka dapatkan, para siswa ini bisa mempromosikan pola hidup sehat, mengajak teman-teman untuk menjaga kebersihan, dan menjadi contoh dalam hal perilaku sehat di sekolah. “Keren banget bisa ikut pelatihan ini! Aku jadi tahu lebih banyak tentang cara merawat kesehatan diri sendiri dan teman-teman. Jadi, kita nggak cuma belajar, tapi juga bisa membantu sekolah jadi lebih sehat,” ujar salah satu siswa kader kesehatan remaja dengan antusias.
Ke depan, manfaat dari pelatihan ini tidak hanya dirasakan dalam jangka pendek. SMPIT Al Uswah berencana untuk terus mengembangkan program kesehatan di sekolah dengan melibatkan lebih banyak siswa dalam kegiatan-kegiatan UKS dan kesehatan. Sekolah juga berencana mengadakan lomba kebersihan kelas secara berkala, serta menyediakan lebih banyak fasilitas kesehatan seperti alat ukur tinggi dan berat badan, serta pos kesehatan yang dilengkapi dengan obat-obatan dasar.
Selain itu, program ini juga menjadi jembatan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan di kalangan orang tua siswa. Melalui kolaborasi antara sekolah dan orang tua, diharapkan para siswa dapat menerapkan pola hidup sehat tidak hanya di sekolah, tetapi juga di rumah.
Dengan pelatihan ini, SMPIT Al Uswah semakin siap untuk menjadi sekolah yang tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga unggul dalam menjaga kesehatan warganya. Kolaborasi antara guru, siswa, dan orang tua menjadi kunci keberhasilan menuju lingkungan sekolah yang sehat dan kondusif untuk belajar.